Jumat, 27 April 2012
KIMIA
Larutan elektrolit dan non eletrolit

Larutan : campuran  yang  homogen  antara  zat terlarut  (solute) dengan  zat  pelarut  (solvent).
Umumnya  zat  pelarut  jumlahnya lebih sedikit di banding zat pelarut.
v    Berdasarkan daya listriknya di bagi menjadi dua:
1.                 larutan eletrolit
2.                 larutan non elektrolit

Larutan elektrolit  adalah larutan yang dapat menghantarkan arus listrik. Karena molekul yang terurai menjadi ion positif(kation) dan ion negative (anion).Contohnya: NaCl, ,NaOH ,CH2 COOOH ,HCL

Larutan nonelektrolit adalah larutan yang tidak dapat menhantarkan arus listrik.Karena tidak ada reaksi ionisasi dalam bentuk molekul.
Conttohnya: Larutan Urea ,Larutan Gula, Larutan Alkohol.

Jenis larutan elektrolit berdasarkan daya hantar listrik di bagi menjadi 2:
1.                 larutan elektrolit kuat
Larutan yang terionisasi  sempurna (menjadi ion-ion) bila dilarutkan dalam air. Contohnya : NaCl ,HCl ,H2SO4 ,N,OH
2.                 larutan elaktrolit lemah
Larutan yang terionisasi sebagian bila di larutkan dalam air. Contonya :CH3 COOH ,CH ,Air Sungai.
Berdasarkan ikatan elektrolit dibai menjadi 2:
v    Senyawa ion & Senyawa kovalen

Senyawa ion: ikatan ion serah terima elaktron logam+non logam Contohnya: NaCL ,NaOH,

Senyawa kovalen: ikatan kovalen,pemakaian electron bersifat non logam + non logam.
Contohnya: HCL ,NH4 ,OH ,H2SO4 ,HN O3

Ciri-ciri senyawa ion 
3.                 NaCl (s)    :tidak dapat menghantarkan listrik.
4.                 NaCl (e)    :tidak dapat menghantarkan arus listrik.
5.                 NaCl (ag)   :dapat menghantarkan arus listrik.
Ciri- ciri senyawa kovalen 
1.                 HNO3  (s)     :dapat menghantarkan arus listrik.
2.                 HNO3  (e)     :dapat menghantarkan arus listrik.
3.                 HNO3  (ag)   : tidak dapat menghantarkan arus listrik.
  

                           By : Zainab Az Zahra

0 komentar: